SILAHKAN TINGGALKAN PESAN DISINI
DETIK LINK NEWS::
PT. KAI telah menyiapkan rangkaian kereta tambahan untuk mudik lebaran.
Rangkaian tersebut meliputi semua kelas, baik ekeskutif, bisnis maupun
ekonomi.
"Tiket akan mulai dijual pada tanggal 1 Juni," ucap
Humas PT KAI, Mateta Rijalulhaq, di gedung Jakarta Railways Center, Jl
Juanda, Jakarta Pusat, Kamis (30/5/2013).
Mateta mengatakan,
kereta api tambahan tersebut akan mulai dioperasikan pada tanggal 1
Agustus 2013. Tiket tersebut disediakan untuk 22 hari.
"Dari H-10 hingga H+10, yaitu tanggal 29 Juli hingga 19 Agustus 2013," jelas Mateta.
Menurutnya,
jumlah tempat duduk yang disediakan untuk kereta tambahan tersebut
sebanyak 22.896 kursi per hari. Jumlah kereta tambahan yang disediakan
sebanyak 40 gerbong.
"40 gerbong ini terdiri dari 22 KA komersial dan 18 KA non komersial," ucap Mateta.
Ia
mengatakan, harga tiket kereta tambahan tersebut tidak berbeda dengan
tiket reguler lebaran. Ia juga menyarankan agar calon penumpang membeli
tiket secara online atau di Indomaret dan Alfamart.
"Lebih baik beli online. Karena kalau beli langsung di stasiun, sudah keburu habis," jelasnya.
Menurutnya,
volume penumpang selama lebaran diperkirakan sebesar 1.779.270 orang.
Kereta tambahan tersebut diantaranya jurusan Jakarta-Solo, Surabaya,
Malang, Bandung, Cirebon, Kutoarjo serta Bandung-Solo.
"Untuk angkutan lebaran, KAI telah menyiapkan armada lokomotif sebanyak 307 unit dan armada kereta 1.558 unit," paparnya.
Keadaan tersebut pun berimbas pada penumpang kereta jarak jauh baik kelas eksekutif, bisnis, dan ekonomi yang akan menjangkau stasiun pemberangkatan. PT Kereta Api Indonesia (Persero) pun memberlakukan pola operasi untuk semua kereta jarak jauh yang akan keluar dari Jakarta, berhenti di stasiun Jatinegara.
Kahumas PT KAI (Persero) Mateta Rijalulhaq menjelaskan, bagi calon penumpang yang akan ke luar kota dengan kereta jarak jauh dapat naik di stasiun Jatinegara. Calon penumpang juga dapat menukar struk tiketnya di stasiun Jatinegara.
"Untuk pelayanan kepada pengguna jasa KA jarak jauh, maka kami memberhentikan di stasiun Jatinegara. Sehingga penumpang tidak harus ke Gambir, Jakarta Kota atau Pasar Senen" jelas Mateta dalam keterangannya di Jakarta, Jumat (18/1/2013).
Perberlakuan ini dilaksanakan mulai hari ini sampai dengan kondisi mulai normal akibat banjir.
"PT KAI (Persero) mengucapkan permohonan maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh pengguna Jasa KA atas ketidaknyamanan pelayanan ini, dan atas terhambatnya sejumlah perjalanan kereta api, baik jarak jauh maupun KRL," ungkap Mateta. (Mut)
SEMOGA ALMARHUM DI BERIKAN TEMPAT YG TERBAIK DI SISINYA....AMIN AMINNN
Cirebon - Ratusan pedagang asongan di Stasiun Prujakan,
Kota Cirebon, memblokir jalur rel di sekitar Jl Kartini Kota Cirebon.
Mereka memprotes larangan berjualan di atas kereta.
Aksi para pedagang dijaga personel Polres Cirebon Kota dan Brimob Detasemen C Polda Jabar, Senin (14/1/2013).
"Kami
selama ini dipindah dari Stasiun Kejaksan, ke Stasiun Prujakan. Tetapi
belakangan kami dilarang berjualan di atas kereta. Hanya diizinkan dari
luar saja, lewat jendela," ujar Naryo Ambon, salah satu koordinator
aksi.
Perundingan pedagang dengan Kepala Daop III Cirebon, Wawan
Ariyanto, tidak membuahkan hasil. Wawan tetap tidak mengizinkan pedagang
berjualan di atas kereta. "Kami sering mendapat komplain dari
penumpang. Salah satunya adalah keluhan adanya pedagang asongan di atas
kereta," tutur Wawan.
Pedagang yang berjumlah sekitar 800 orang
itu, akhirnya memblokir rel. Namun blokade ini hanya berlangsung sekitar
1 jam dan dibubarkan paksa oleh aparat. Dua pedagang pingsan dalam aksi
ini.
(try/try)
::: News Link :::