SILAHKAN TINGGALKAN PESAN DISINI



Suara Pembaca

Diposting oleh paguyubancirex Selasa, 21 September 2010


Keretaku sayang Keretaku MALANG

Cirebon . Sudah sekitar 2 tahun / berjalan, saya menjadi langganan Kereta Api Cirebon Expres, hari Jumat sore dan Minggu petang Naik Kereta Cirex

Permasalahan yang sering dialami :

Jatinegara (Stasiun). Soal Tiketing (pembelian tiket / karcis, di Loket), sudah sangat sering terjadi Off line sehingga petugas yang melayani pembelian tiket secara langsung tidak dapat berbuat banyak dan hanya pasrah menerima makian calon pembeli karcis yang sudah berjam – jam mengantri panjang, Komentar red: kasihan juga saya melihat air muka si-Bapak yang tampak kebingungan menghadapi jaringan komputernya yang bermasalah dan bolak balik nelfon ke Stasiun Gambir . Akhirnya dengan sangat terpaksa di Jual karcis dengan mode pencatatan (makan waktu untuk pencatatan dan sudah pasti tidak dapat tempat duduk alias berdiri), komentar penumpang : Grrrr!!!... .

Soal pintu keluar masuk pernah terjadi dan saya lihat masih terjadi sampai sekarang, Jika kita mempergunakan Kereta Listrik / KRL untuk menuju stasiun Jatinegara (yah … karena hanya Stasiun Jatinegara dan Gambir yg menjual loket Cirex secara langsung) setelah turun dari KRL lalu bergegas menuju pintu Loket nah inilah permasalahan sepele tapi menjengkelkan. Karena para penumpang yang keluar harus melewati pintu sebelah kanan, mungkin untuk pengaturan supaya tidak terjadi tabrakan antara keluar dan masuk dalam satu pintu utama. Tidak terkecuali penumpang yang ingin langsung membeli karcis untuk melanjutkan perjalanan Kereta lain lagi harus keluar dan memutar untuk menuju Loket (bayangkan jika dalam keadaan Hujan), saya pernah melihat seorang Kakek yang susah payah memutar jalan dengan kondisi hujan yang sebelumnya di hardik oleh seorang petugas yang menjaga pintu utama. Komentar: Kasihan tuh Kakek.

Yang Menyakitkan : KARCIS HABIS , Maaf Mas Karcis sudah tidak dijual karena sudah melebihi Kuota, coba mas cari alternatif kereta yang lain, sangat disayangkan karena masih banyak calon penumpang Cirek yang masih mengantri panjang. Hal ini sering terjadi pada hari Jumat sore pembrangkatan Kereta Cirek pukul : 18:45 wib. Entah sudah berapa lama hal ini terjadi apakah tidak ada perhatian atau solusi dari PT. KAI yang seharusnya jeli dalam mengambil kebijakan soal ini. Jadi jangan disalahkan jika terdapat penumpang yang kedapatan tidak memiliki karcis tapi ikut dalam perjalan pulang ke Cirebon, lalu …? Pastilah kedapatan oleh petugas pemeriksaan karcis dan harus membayar 2 x lipat. Komentar : Sudah berdiri dobel pula bayarnya . Jika kita mengambil alternatif mempergunakan kereta lain, yang jelas jam keberangkatan beda dan tidak sesuai jadwal yang kita inginkan, tarif tiket yang berbeda dan cenderung lebih mahal (karena perhitungan jarak tempuh dalam satu paket). Kurang nyaman karena ada kemungkinan kita tertidur dan lewat dari tujuan kota kita (bukankah hak kita ingin nyaman dalam perjalanan).

Di Tulis Oleh :

Sastrajendra – say …