SILAHKAN TINGGALKAN PESAN DISINI



Bubble Muncul Sekitar Rel KA BBM Dilarang Mengerem Dekat Bubble

Diposting oleh paguyubancirex Kamis, 22 April 2010


Sidoarjo - Semburan baru atau bubble yang muncul di bahu Jalan Raya Porong dan selokan dekat perlintasan rel kereta api (KA), membuat PT KA Daops VIII mengeluarkan instruksi ke masinis KA BBM tidak melakukan pengereman.

Alasannya jika ada pengereman akan menimbulkan percikan api dan kemungkinan bisa terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Masinis KA BBM diminta tidak melakukan pengereman mulai dari Tanggulangin-Porong atau arah sebaliknya.

"Khusus kereta api BBM, diminta menghindari pengereman. Kita khawatir saat dilakukan pengereman akan menimbulkan percikan api," kata Plh Humas PT KA Daops VIII, Herry Winarno saat dihubungi detiksurabaya.com, Kamis (22/4/2010).

Herry mengatakan, KA BBM mengangkut sekitar 22 rangkaian. Dengan kondisi seperti itu saat dilakukan pengereman, akan menimbulkan percikan api. "Kita tidak ingin terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Apalagi rangkaiannya mengangkut BBM," tuturnya.

Pihaknya juga meminta penumpang KA Ekonomi, Bisnis maupun Eksekutif agar tidak merokok atau menyulut api, saat kereta penumpang yang mengangkutnya melintas mulai dari Tanggulangin-Porong.

"Kita mengeluarkan imbauan bagi penumpang kereta agar tidak merokok antara Tanggulangin-Porong atau sebaliknya, untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan," katanya.

Selain mengimbau penumpang KA tidak merokok atau menyulut api serta melarang masinis mengerem di dekat bubble, pihaknya juga meminta masinis untuk mengurungi kecepatan KA mulai dari Tanggulangin-Porong, maksimal 10 KM/Jam. Pasalnya, struktur perlintasan KA antara KM 250-249 mengalami ambles sekitar 0,8 sampai 2 cm.

"Karena ada perubahan struktur perlintasan rel, kita mengeluarkan semboyan 2 B dan meminta semua masinis untuk mengurangi kecepatannya. Maksimal 10 KM/Jam," jelasnya.

Semburan baru muncul lagi. Bubble ini muncul di bahu Jalan Raya Porong dan di selokan yang berdekatan dengan rel kereta api. Bubble ini jaraknya tidak jauh dari bubble sebelumnya yang Ada di tengah Jalan Raya Porong. Bubble ini muncul pada pukul 00.50 WIB, Minggu (18/4/2010).

Kemudian, Senin (19/4/2010), sekitar pukul 09.15 WIB, tim pemantau perlintasan KA dari PT KA Daop VIII, menemukan struktur perlintasan KA yang ambles sekitar 0,8 sampai 2 sentimeter di KM 250-249.

::: News Link :::